JAKARTA - Tahun ini menjadi tahun pertama Venna Melinda menjalani ibadah puasa tanpa suami dan anak-anak. Namun, dia merasa bahagia, karena telah melewati liburan bersama kedua buah hatinya.
"Alhamdulillah yang jelas kalau puasa itu bukan siapa yang nemani sahur, tapi lebih kepada niatannya berpuasa. Apalagi ini kali pertama aku sendiri, enggak ada mas Ivan, enggak ada anak-anak. Dinikmati, disyukuri, dan insya Allah penginnya dimudahkan pas 27 Juli nanti pas ada di Kakbah. Jadi ini mudah-mudahan bisa umrah ketiga, pas bulan puasa," ungkapnya.
Politisi Partai Demokrat ini berencana akan beribadah umrah di bulan puasa, bertepatan dengan ulang tahunnya ke-41.
"Ya pasti dengan ujian ini, perpisahan ini membuat aku harus minta kepada Allah, kepada siapa lagi? Kita kan tidak bisa bergantung pada manusia, saya pernah melakukannya selama 17 tahun dan ternyata tidak abadi, yang abadi hanya Allah," ujarnya.
"Terus, nanti insya Allah Senin, tapi saya tidak bisa hadir karena harus kunker (kunjungan kerja) jadi saya berdoa saja. Tapi yang saya syukuri kemairn ketemu Verrel, Atthalla, mengundang saya, sebelumnya liburan sama papanya ke Malaysia. Ya sudah di Singapura dua hari dua malam pelukan, nyuapin Atthalla hal yang sudah lama enggak saya lakukan, itu hal yang paling saya syukuri," sambungnya.
Lantas, adakah keinginan Venna atau Ivan untuk menjalani ibadah Ramadan dengan buka puasa atau sahur bersama anak-anak?
"Kalau saya kemarin SMS mas Ivan duluan, 'Sudah mau Ramadan, kalau ada kekhilafan mohon dimaafkan'. Dan alhamdulillah dijawab. Karena saya lebih muda, saya pun legowo untuk mengirim SMS duluan, tapi tidak ada pembahasan lebih lanjut. Ya kalau dari papanya enggak mau, jadi ya sudah," akunya.
"Sudah enggak pernah ngobrol sama sekali, kalau pun saya nyari anak, nanti salah lagi. Jadi sekarang saya hanya nunggu saja, apa keinginan anak-anak saya standby yang penting untuk anak-anak. Tapi kalau untuk mas Ivan saya enggak berani karena takut ada statement yang bikin kesal lagi," lanjutnya.
0 comments:
Post a Comment