JAKARTA - Kuasa hukum Raffi Ahmad, Hotma Sitompul, mengaku telah memiliki data dari Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) yang menyatakan hasil pemeriksaan kliennya negatif.
Pihak RSKO juga sempat mengatakan di depan publik, bahwa rehabilitasi hanya untuk tingkat pecandu. Sedangkan, tingkat rekreasional user, hanya cukup dinasihati.
"Kalau ada yang mengatakan lain, saya ingatkan. Kita sudah punya data-data dari RSKO yang bilang Raffi cuma butuh dinasihati, terus disuruh pulang," ujar Hotma Sitompul di Gedung BNN Cawang, Jakarta Timur, Kamis 21 Februari 2013 malam.
Hotma juga menantang pihak BNN dan RSKO membeberkan hasil medical record kliennya, beberapa waktu lalu.
"Beranikah sekarang BNN buka hasil pemeriksaan Raffi pada waktu itu? Saya tantang RSKO membuka semua medical record-nya. Hati-hati, kami sudah punya data-data di RSKO bahwa Raffi negatif. Kalau ternyata suratnya berubah, ada apa ini bisa berubah?," ungkapnya, tegas.
Hotma juga menanyakan barang bukti dua linting ganja yang ditemukan saat BNN melakukan penggerebekan dan penggeledahan di kediaman Raffi, 27 Januari lalu.
"Ganja itu siapa yang punya? Cari coba itu sidik jari biar jelas semuanya," tandasnya.
0 comments:
Post a Comment